Produktivitas Primer dan Produktivitas Sekunder

Di ekosistem kita mengenal istilah menghasilkan karbon melalui proses kimia, proses itu disebut sebagai produktivitas. Produktivitas adalah laju pembuatan bahan organik oleh organisme lewat fotosintesis dan kemosintesis (chemosynthesis), unitnya gC/ m³ / hari. Produktivitas di bagi menjadi 2 yakni produktivitas primer dan produktivitas sekunder.  Produktivitas primer sendri dibagi menjadi produktivitas bersih dan produktivitas kotor. Apa perbedaan dari istilah-istilah tersebut, akan di bahas pada artikel berikut. 

A. Produktivitas Primer.

Produktivitas primer terjadi pada tingkat produsen yang melipatkan tumbuhan atau organisme autotrof.. Produktivitas primer dinyatakan dalam jumlah karbon yang terikat per satuan luas atau satuan volume air laut per interval waktu. Beberapa pengertian produktivitas primer adalah sebagai berikut :

1. Produktivitas primer adalah laju pengikatan karbon inorganik (unit gram) oleh fotosintesis per unit area (volume) per unit waktu. Dimensinya C/ cm³ / hari (Ilahude, 2013)
2. Jumlah bahan organik yang dihasilkan oleh organisme dari bahan organik pada suatu volume air tertentu dan suatu waktu tertentu (Heryoso Setiono, 1996)
3. Produktivitas primer adalah derajat penyimpanan energi matahari dalam bentuk bahan organik sebagai hasil fotosintesis dari produsen primer (Odun, 1998)
4. Produktivitas primer dari suatu ekosistem adalah laju produksi karbon organik per satuan waktu yang merupakan hasil penangkapan energi matahari oleh tumbuhan hijau untuk diubah menjadi energi kimia melalui proses fotosintesis (Mackenzie, Ball & Virdee, 2001).             

 Ada dua macam produktivitas primer, yakni

A.1.  produktivitas primer kotor 

Produktivitas primer kotor yakni jumlah keseluruhan bahan organik yang terbentuk dalam produktivitas primer. Sisebut juga produktivitas total.

A.2. Produktivitas primer bersih.  

Yakni jumlah sisa produktivitas primer kotor setelah digunakan untuk proses respirasi. Untuk mendapatkan nilai produktivitas primer bersih, maka besar sintesis senyawa karbon organik dikurangi besar altivita total respirasi pada saat terang dan gelap dalam jangka waktu tertentu. 

B. Produktivitas Sekunder.

Produktivitas sekunder didefinisikan sebagai produksi biomassa oleh organisme heterotrof. Produktivitas sekunder sangat bergantung pada produktivitas bersih.